Sudah bukan saatnya kematian untuk mengenang hal yang kurang baik, seharusnya kematian itu menjadikan kita paham, Sudah buat apa kita sekarang ?
Apa yang akan kita tinggalkan dari ketiga perkara yang tidak putus pahalanya meski maut menjemput atau malah tidak ada sama sekali.
Maka wajiblah bagi diri ini dan sesiapa saja yang menghendaki perjumpaan kepada Tuhannya agar menyiapkan dengan segala hal yang terbaik yang ia miliki.
Seorang Pekerja bisa memberikan ruang dalam kerjanya untuk terus beribadah kepada Allah. Sedetik yang ia gunakan tentu bukan menjadi pertanyaan umum lagi akan ditanya atau tidak, Andai kerjanya ia niatkan untuk kehidupan anak istrinya maka itu ibadah, andai ia niatkan untuk mengikuti sunnah Nabinya maka hal itu pun Ibadah, pun dengan orang yang tidak berniat, tapi di setiap detiknya ia ucapkan zikir, disetiap detiknya ia ingat akan karunia Tuhannya ini pun ibadah.
Apa harus terus-terusan beribadah ?
Ya…its Wajib ‘alaykum !
Perhatikan surat al-Muzzamil bagian akhir !
Disitu jelas tertulis mengharap ridha Allah Swt, its so pasti gak ada celah lagi bagi kita untuk beralasan tidak ada waktu untuk beribadah. Kita ini udah ummat yang paling banyak dikasih karunia, lha wong senyum aja berpahala tho ?
Keep your time !

Barakallah ‘Alaikum..